Sadisnya lagi mereka yang dibantai adalah orang-orang yang sedang melaksanakan ibadah shalat subuh, sedang menghadap kepada Allah swt. Jika As Sisi seorang muslim, dalil apa yang dia gunakan sehingga tega membunuh secara keji saudaranya. Pantaslah As Sisi disebut sebagai titsan Fir’aun.
Sudah dua pekan pembantaian terjadi di Mesir, namun sampai detik ini tidak ada reaksi dari lembaga dunia PBB yang merupakan lembaga yang bisa diharapkan untuk menghentikan kebiadaban sang monster pembunuh As Sisi.
Apa yang terjadi terhadap PBB sebenarnya adalah hal yang biasa terjadi, apalagi jika korbannya adalah umat Islam, sebagaimana terjadi pembantaian di Palestina, Bosnia, Miyanmar. Hal ini salah satu penyebabnya adalah karena lembaga ini masih dikuasai Zionis yahudi dan anteknya Amerika Serikat.
Patutkah negara di dunia masih mengharapkan perdamaian dan keamanan dari lembaga PBB ini, terjadi disfungsi PBB terhadap permasalahan seperti ini karena negara-negara yang berpengaruh yang memiliki hak Veto didalamnya adalah negara-negara yang mengaku menjunjung tinggi HAM namun dibelakangnya mereka menginjak-injak HAM.
Posted by at 13.00
, Published